Info Otomotif

Dinilai memberatkan, program nasional pembelian BBM bersubisidi dengan menggunakan QR Code akan dihapus Gubernur Aceh yang baru dilantik,

Muzakir Manaf alias Mualem ingin menghapus QR Code BBM dari Tanah Rencong. Keinginan Mualem menghapus barcode awalnya disampaikan saat sambutan usai dilantik menjadi Gubernur Aceh. Mualem mengaku dirinya dipilih bukan untuk menyusahkan rakyat.

“PR hari ini adalah semua SPBU yang ada di Aceh tidak ada lagi istilah barcode, perlu digarisbawahi semua. Siapa saja yang isi minyak, isi terus,” kata Mualem disambut gemuruh tepuk tangan tamu undangan. Menurutnya, barcode yang selama ini berlaku untuk mengisi BBM jenis solar dan Pertalite tidak ada makna.

“Tapi saya pikir-pikir, saya lihat di lapangan tidak ada makna sekalipun. Program barcode, melakukan stiker tidak ada makna sekalipun,” jelasnya didampingi Wakil Gubernur Fadhlullah Dek Fadh.

“Makanya saya ambil kesimpulan pada hari ini adalah untuk menghapuskan semua barcode yang ada di SPBU di Aceh,” lanjutnya.

Akankah kebijakan ini direspon oleh pihak Pertamina? Dan bagaimana penerapan kedepannya.

Leave A Reply